Black metal adalah sebuah terms dari aliran ekstrim metal  yang  dipelopori oleh band NWOBHM ( New wave of british heavy metal)  ,bernama  VENOM. Venom memberikan torehan sejarah dengan  memberikan konsep awal  dari musik Black Metal ini , dengan  karakteristik sound yang kasar,  vokal yang shrieking dan tema lagu lagu  dengan suasana mistis , paganis  dan horror . Gelombang pertama dari  musik Black metal selain Venom, kita  mengenal ada Bathory dari Swedia ,  King Diamond / Mercyful Fate dari  Denmark juga Celtic Frost /  Hellhammer dari Swiss dan Death SS dari  Italia . Jerman juga mencatat  band seperti Sodom, Destruction dan  Necronomicon , namun kurang  diperhitungkan sebagai pelopor dari Black  Metal karena liriknya  kebanyakan mengemukakan tentang peperangan,  walaupun dari atribut yang  digunakan dan konsep musiknya sama seperti  pelopor Black Metal lainnya,  kecuali untuk Sodom di dalam album In the  sign of evil dan  Necronomicon di album pertamanya yang dapat  dikategorikan sebagai album  referensi sebagai awal perkembangan aliran  black metal ini. Band  gelombang pertama ini lah yang merasuki dan  menjiwai anak anak muda di  Skandinavia sana untuk memulai sesuatu yang  lebih ekstrim dengan  penjiwaan paganis sesuai dengan kebudayaan nenek  moyang mereka sebagai  bangsa Viking. Gelombang kedua dari musik Black  Metal ini dipelopori  oleh Mayhem dari Norwegia .
Bathory dibentuk di Stockholm Swedia pada tahun 1983 oleh Thomas   Forsberg yang kemudian menggunakan alias Quorthon. saat masih berumur 18   tahun. Bathory tidak pernah merilis sebuah split demo dengan   Hellhammer/ Celtic Frost seperti yang dipercaya oleh masyarakat metal   selama ini, tapi sebenarnya album pertama bathory dirilis oleh label   Tyfon Grammofon yang merilis 2 lagu mereka pada album kompilasi   Scandinavian Metal Attack, dimana didalamnya terdapat lagu dari   Hellhammer. Kemudian tidak lama setelah dirilis album kompilasi   tersebut, baru-lah album pertama Bathory dirilis
Walaupun album Venom Black Metal yang dirilis tahun 1982 adalah album   pertama yang memuat Terms Black Metal, sebenarnya menurut pengamatan   jurnalis , album Bathory – Bathory ini lah yang menegaskan aliran Black   Metal ini, dengan lagu lagu seperti In Conspiracy with Satan,  Armageddon  yang kental nuansa Satanis, produksi dan komposisi lagu yang  sangat  sederhana juga dibarengi dengan vocal shrieking low pitch yang  menjadi  trade mark dari band band Black Metal di kemudian hari.  Walaupun ada  juga yang menyatakan bahwa album Bathory – Bathory ini  terinfluence oleh  Venom – Black Metal, pendapat ini dipatahkan oleh  salah satu wawancara  dengan Thomas Forsberg di majalah Metal Hammer  yang menyatakan bahwa  pada saat itu dia belum memiliki album Black  Metal milik Venom , malah  beliau banyak terinfluence oleh Motorhead,  Black Sabbath dan GBH.
Album album berikutnya, seperti The Return dan Under the Sign of the   Black Mark adalah album yang dapat dikatakan sebagai album yang   mempengaruhi perkembangan karakter musik dari band band black metal di   gelombang kedua, terutama band yang berasal dari Norwegia , sebut saja   Dimmu Borgir.
Mayhem sang Pelopor di ranah Norwegia
 Mayhem dibentuk pada 1981. Formasi awal mereka terdiri dari   gitaris/vokalis Øystein Aarseth(Euronymous), basis Jørn Stubberud   (Necrobutcher), dan drummer Kjetil Esten Haraldsson Manheim (Manheim) ..   Nama mereka diambil dari lagu “Mayhem With Mercy” oleh Venom. Mayhem   adalah band yang sangat kontroversial karena keterlibatan mereka dalam   berbagai pembunuhan, bunuh diri, pembakaran gedung gereja, dan tindakan   kekerasan lainnya. Euronymous kemudian berkonsentrasi pada gitar  setelah  vokalis Messiah (Eirik Nordheim) bergabung pada 1986, yang  kemudian  digantikan oleh Maniac (Sven Erik Kristiansen). Setelah dua  demo, mereka  merekam Deathcrush dengan perusahaan rekaman baru  Euronymous,  Posercorpse Music.
Pada tahun 1988, Manheim dan Maniac meninggalkan band ini;  Manheim  karena ingin mencari pekerjaan tetap, Maniac setelah gagal  bunuh diri  dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa. Mereka digantikan oleh  Dead (Per  Yngve Ohlin ) an Hellhammer (Jan Axel Blomberg)
 Dead, seperti namanya, memiliki sifat melankolis dan  menggemari  tema-tema kematian, dan kegelapan. Bahkan menurut rumor yang  beredar  Euronymous, kurang menyukainya karena memiliki kelainan jiwa .  Walaupun  demikian Dead memiliki banyak teman dalam dunia black metal,  walaupun  dianggap sedikit naif. Dead memiliki tingkah laku yang aneh;  suatu kali  ia mengubur pakaiannya di bawah tanah selama beberapa minggu  sehingga ia  dapat memakai pakaian tersebut yang sudah membusuk dalam  suatu konser.  Ia juga pernah memasukkan seekor gagak mati ke dalam  kantong plastik  untuk “menghirup hawa kematian” sebelum naik panggung.  Hal ini makin  memperkuat atmosfir musik Mayhem, dan lirik band ini  berkembang menjadi  satanisme, kegelapan, depresi, dan kejahatan. Dalam  banyak pertunjukan  mereka, kepala-kepala babi ditancapkan di atas  tombak dan Dead melukai  dirinya sendiri dengan pisau.
Formasi Dead ,Euronymous,Necrobutcher dan Hellhammer menjadi   terkenal. Setelah beberapa pertunjukan di Norwegia dan Jerman (di mana   Live in Leipzig direkam), Mayhem mulai merekam album mereka yang   pertama, De Mysteriis Dom Sathanas.
 Pada 8 April 1991, teman satu bandnya, Øystein ‘Euronymous’  Aarseth,  menemukan Dead mati bunuh diri dengan memotong pergelangan  tangannya  sendiri dan tembakan di kepala. Catatan yang ditulisnya  sebelum  meninggal adalah “Excuse all the blood. Cheers.” Hellhammer  mengatakan  bahwa Dead juga minta maaf karena menggunakan senapan di  dalam rumah,  tapi pisaunya kurang tajam untuk bunuh diri. Euronymous  kemudian  cepat-cepat membeli kamera daur ulang dan membuat foto dari  jenazah  Dead, yang kemudian digunakan dalam sampul album bootleg Dawn  of the  Black Hearts. Aarseth juga konon telah memakan sebagian otak  Dead, dan  membuat kalung dari serpihan-serpihan tengkoraknya, walaupun  Aarseth  menyangkal hal yang pertama dalam sebuah wawancara . Kalung ini  kemudian  dicuri dalam sebuah tur. Ia juga konon mengirimkan beberapa  serpihan  tengkorak ke band-band yang dianggapnya “layak”, misalnya band  Swiss  Samael dan Morgan S. Håkansson dari Marduk.
A Blaze in the Northern Sky
Darkthrone, merupakan band yang dikatakan salah satu pionir dari  gelombang musisi Black Metal di tanah Norwegia .  Band ini didirikan oleh  Fenriz (Gylve Nagell ) pada tahun 1986 yang  kemudian dibantu oleh  Nocturno Culto ( Ted Skjellum) .Darkthrone pada  awalnya merupakan band  dengan aliran Death Metal, dengan rilisan  pertama yang kental dengan  Sunlight sound nya ( ala Edge of Sanity) ,  berjudul Soulside Journey.  Namun dengan A Blaze in the Northern Sky,  Darkthrone menancapkan  kuku-nya sebagai pionir dari Sound Black Metal  ini dengan karakter sound  gitar yang sanga raw dan lirik yang sangat  paganis. Fenriz dalam sebuah  wawancara menyatakan bahwa band ini  memiliki cita cita menjadi band  yang paling dibenci di seluruh dunia,  dengan karakter sound yang amat  sangat buruk.
Citra Satanisme dari Darkthrone semakin kuat di album album   berikutnya dan terms ini menginspirasikan band lain dari Norwegia yang   masuk ke dalam gelombang ketiga, seperti Ulver dan Arcturus.
The Wrath of the Emperor
Di masa muda dan awal pergerakan Black Metal, Ihsahn dan Samoth  bertemu  di sebuah klinik Gitar di Oslo, dan mencoba membuat sebuah band   beraliran Death Metal,, mula mula bernama Dark Device, Xerasia,   Embryonic dan akhirnya muncullah band yang merupakan embrio dari   Emperor, bernama Thou Shalt Suffer. Samoth dan Mortiis membentuk Emperor   di awal tahun 1991 dan merilis demo berjudul Wrath of Tyrants.   Candlelight Records sebuah subdivisi dari Century Media akhirnya   tertarik dengan demo ini dan mengontrak mereka untuk 4 album . Untuk   memenuhi kontrak ini, akhirnya direkrutlah Bard ‘Faust’ Eithun sebagai   drummer
Pada musim panas 1992, pergerakan black metal inner circle mulai   terbentuk, yang diinisiasi oleh Samoth , Ihsahn dan anggota dari Mayhem (   Euronymous dan Dead ). Pada tahun 1993 , mereka mengadakan tour yang   bersejarah dan legendaries di kawasan Eropa Barat dan Inggris bersama   Cradle of Filth, karena pada tour inilah pemakaian corpsepaint dimulai   dan menjadi trademarks tersendiri bagi musisi Black Metal.
Pada tahun 1994, dirilislah album legendaries, In the Nightside   Eclipse yang dapat disebut sebagai album yang menginspirasi musik Black   metal dan memberikan arahan baru dan konsep dalam bermusik di gelombang   kedua ini, dengan struktur lagu lagu memiliki tema paganis, sound  gitar  yang raw, struktur lagu yang cukup bervariasi dan total shrieking  vocal  dibantu dengan sound keyboard yang ambient .
Album album berikutnya, sedikit berbeda dengan cara pandang Fenriz   dan Nocturno Culto dari Darkthrone , yang mencoba membuat musik sejelek   mungkin, musik Emperor lebih cenderung berevolusi kea rah struktur yang   lebih kompleks , seperti Anthmes to the welkins, IX Equilibrium dan   album terakhir mereka Prometheus …
Kontroversi
a. Mayhem dan Burzum
 Pada 1993, Live in Leipzig diterbitkan dan  dipersembahkan kepada Dead.  Kemudian diikuti oleh bootleg Dawn of the  Black Hearts. Karena band ini  mulai diselidiki oleh polisi dan media  massa , Necrobutcher hengkang dan  tinggal tersisa dua anggota.
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar